logo
Short Landscape Advertisement Short ~blog/2022/2/1/pak prihadi
Bersama Kita Membangun Kemajuan Industri Smelter Nasional
News

Tahun 2021 Telah Dibangun Empat Smelter

Tahun 2021 Telah Dibangun Empat Smelter
JAKARTA.NIAGA.ASIA-Perkembangan pembangunan empat fasilitas pemurnian mineral (smelter), pada tahun 2021 cukup baik. Smelter milik PT ANTAM yang telah terbangun 97,7%, smelter PT Nikel Indonesia di Banten yang telah terbangun 100% dan telah berhasil melakukan uji coba produksi.

Kemudian smelter PT Cahaya Modern Metal Industri di Banten yang juga telah terbangun 100% dan melakukan kegiatan produksi, serta PT Kapuas Prima Citra di Kalimantan Tengah yang telah terbangun 99,87%.

“Total realisasi fasilitas pemurnian mineral sampai dengan tahun 2020 sebanyak 19 smelter dan rencana sampai dengan tahun 2024 sebanyak 53 smelter,” ujar Direktur Penerimaan Mineral dan Batubara Muhammad Wafid pada Konferensi Pers Capaian Kinerja Subsektor Minerba Triwulan IV, Selasa (21/12).

Selain itu, terkait dengan reklamasi lahan bekas tambang, hingga bulan ini telah direalisasikan sebesar 8.539 hektare (ha), atau lebih tinggi dari target sebesar 7.025 ha.

“Ditjen Minerba terus mengawasi pelaksanaan reklamasi lahan bekas tambang. UU Minerba baru memberikan sanksi tegas, termasuk sanksi pidana bagi pelaku usaha yang tidak melaksanakan reklamasi,” pungkas Wafid.

Pada kesempatan tersebut, Wafid juga menyampaikan bahwa prioritas kerja sesuai Undang-Undang Nomor 3 tahun 2020 adalah tenaga kerja lokal. Selain itu diatur pula pada Peraturan Menteri ESDM Nomor 25 Tahun 2018 bahwa dalam hal tidak terdapat tenaga kerja setempat dan/atau nasional yang memiliki kompetensi dan/atau kualifikasi yang dibutuhkan, Badan Usaha dapat menggunakan tenaga kerja asing dalam rangka alih teknologi dan/atau alih keahlian.

“Badan Usaha juga wajib untuk memberikan pendidikan dan pelatihan, serta meningkatkan kompetensi tenaga kerja. Sementara untuk Program Pemberdayaan Masyarakat, realisasi hingga 10 Desember 2021 adalah sebesar Rp1,193 triliun,” tegasnya.