PLN Targetkan PLTU di Tanggerang Dalam Waktu 4 Tahun
Jakarta, EnergiToday-- PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menargetkan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) IV dengan kapasitas 315 MegaWatt (MW) di Kabupaten Tangerang rampung dalam jangka waktu 4 tahun.
General Manager Unit V PLN Jawa Bagian Barat, Robert Aprianto Purba mengatakan pembangunan PLTU yang menghabiskan investasi senilai Rp 6 triliun itu dapat memenuhi kebutuhan listrik untuk wilayah Banten dan DKI Jakarta, serta sebagian Jawa Barat.
“Saya harap pembangkit ini bisa memacu pertumbuhan ekonomi di kawasan Banten. Tak hanya itu, sebagian masyarakat di Kabupaten Pandeglang dan Lebak belum menikmati listrik dari interkoneksi Jawa dan Bali,” kata Robert, seperti dilaporkan dalam Bisnis.com, Senin (25/4).
Untuk itu, dirinya mengharapkan adanya jaringan transmisi yang menghubungkan dari Saketi, Malingping sampai Bayah di Kabupaten Lebak sehingga masyarakat yang berada di dua kabupaten tersebut bisa segera menikmati pasokan listrik. Gubernur Banten Rano Karno menyambut baik program-program yang akan dilaksanakan PLN di Banten, termasuk upaya pemenuhan tenaga listrik untuk dua wilayah di Banten yakni Lebak dan Pandeglang.
Belakangan ini, pemutusan hubungan kerja (PHK) di perusahaan pertambangan besar marak terjadi. Setelah PT Freeport Indonesia merumahkan karyawan, ada kabar PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) berencana memangkas jumlah karyawan.
CEO Freeport McMoran Richard Adkerson kembali datang ke Indonesia. Orang nomor satu di Freeport menyambangi kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kamis (4/5/2017) sore guna memulai perundingan dengan Pemerintah Indonesia terkait kelanjutan izin operasi dari PT Freeport Indonesia (PTFI)
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan selesainya permasalahan terkait Freeport Indonesia. Menurutnya, tak ada lagi negoisasi buat perusahaan asal Amerika itu, semuanya sesuai dengan aturan yang ada.