logo
Short Landscape Advertisement Short industri pengolahan
News

Sanksi Tegas Ini Hantui Perusahaan yang Belum Bangun Smelter

Sanksi Tegas Ini Hantui Perusahaan yang Belum Bangun Smelter
VIVA.co.id – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution menegaskan, pemerintah akan memberi sanksi tegas kepada perusahaan tambang yang menunda pembangunan fasilitas pengolahan dan pemurnian, atau smelter di dalam negeri. Sebab, itu kewajiban dari pengusaha tambang mineral dalam menjalankan usahanya di Indonesia.

Darmin mengungkapkan, pemerintah tidak akan pandang bulu. Sanksi yang berlaku bagi semua perusahaan tambang, hingga pencabutan Izin Usaha Pertambangan (IUP) perusahaan tersebut di Indonesia.

"Kami akan sampaikan bahwa kita harus one for all, jangan sampai ini berlarut-larut (pembangunan smelter) dan tidak jelas. Kalaupun ada upaya mencari jalan keluar, harus jalan keluar, artinya yang betul-betul sanksinya keras. Termasuk itu (pencabutan izin)," kata Darmin di kantornya, Rabu 2 November 2016.

Menurut Mantan Gubernur BI itu, usulan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral yang akan menaikkan bea keluar (BK) untuk komoditas tertentu, masih dalam pembahasan pemerintah. Belum ada keputusan yang detail terkait dengan BK, untuk komoditas sebagai bentuk relaksasi ekspor.

"Kami sudah membicarakan itu, tetapi karena keputusan belum diambil, saya belum bisa menjelaskan. Saya akan jelaskan pada waktunya," kata dia.

Sementara itu, Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN, Fajar Harry Sampurno mengatakan, perusahaan pelat merah di Indonesia akan mengikuti semua ketentuan dari pemerintah.

"Kalau BUMN sudah pasti ikut, mestinya adalah meneruskan hilirisasi dalam negeri, karena hilirisasi itu merupakan suatu pilar pengembangan BUMN di bidang industri pertambangan," tutur Fajar di tempat yang sama. (asp)
Tweet
Member PT Indotama Ferro Alloys
Member PT Tinindo Internusa
Member PT Kasmaji Inti Utama
Member PT Central Omega Resources Indonesia
Member PT Sulawesi Mining Investment
Member PT Huadi Nikel Alloy
Member PT Gebe Industri Nikel
Member PT Refined Bangka Tin
Member PT Monokem Surya
Member PT Macika Mineral Industri
Member PT karyatama Konawe Utara
Member PT Fajar Bhakti Lintas Nusantara
Member PT Eunindo Usaha Mandiri
Member PT Delta Prima Steel
Member PT Century Metal indo
Member PT Cahaya Modern Metal Industri
Member PT Meratus Jaya Iron  Steel
Member PT Indoferro
Member PT Bintang Smelter Indonesia
Member PT Batutua Tembaga Raya
Member PT Smelting